konten kosong !
| Status ketersediaan: | |
|---|---|
| Kuantitas: | |
Bahan Kimia Harian
SUNWAY
Asam sitrat adalah asam organik lemah yang secara alami ditemukan dalam buah jeruk, terutama lemon dan jeruk nipis. Asam sitrat banyak digunakan di berbagai industri, termasuk makanan dan minuman, kosmetik, dan farmasi, karena sifatnya yang serbaguna sebagai pengawet, perasa, dan pengatur pH.
1. Sifat Asam: Asam sitrat dikenal karena rasa asam dan sifat asamnya, menjadikannya bahan populer untuk meningkatkan cita rasa makanan dan minuman. Asam sitrat dapat digunakan untuk menyeimbangkan rasa manis dan menambah rasa asam pada produk.
2. Pengawet: Asam sitrat bertindak sebagai pengawet alami dengan menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan khamir. Asam sitrat umumnya digunakan dalam pengawetan makanan dan dapat membantu memperpanjang umur simpan berbagai produk.
3. Pengatur pH: Asam sitrat merupakan pengatur pH yang efektif, membantu menstabilkan kadar pH formulasi. Hal ini khususnya penting dalam produk makanan dan kosmetik untuk memastikan stabilitas, khasiat, dan keamanan.
4. Agen Khelat: Asam sitrat dapat mengikat ion logam, yang membantu menstabilkan formulasi dengan mencegah reaksi yang dapat menyebabkan kerusakan. Sifat ini sangat berguna dalam produk yang mengandung mineral atau ion logam yang dapat memengaruhi stabilitas.
5. Sumber Alami: Sebagai asam alami, asam sitrat dianggap aman untuk dikonsumsi dan digunakan dalam produk perawatan pribadi. Asam sitrat umumnya diakui aman (GRAS) oleh badan pengawas jika digunakan dalam jumlah yang tepat.
6. Aplikasi: Asam sitrat digunakan di berbagai sektor, termasuk:
- Industri Makanan dan Minuman: Digunakan dalam minuman ringan, jus buah, permen, saus, dan makanan panggang untuk meningkatkan rasa dan menjaga kesegaran.
- Kosmetik dan Perawatan Pribadi: Umumnya ditemukan dalam produk perawatan kulit, sampo, formulasi kondisioner, dan bahan pengelupas karena sifatnya yang mengatur pH dan mengelupas.
- Farmasi: Digunakan dalam formulasi obat-obatan, suplemen, dan produk berbuih untuk meningkatkan rasa dan stabilitas.
7. Ramah Lingkungan: Asam sitrat bersifat biodegradable dan ramah lingkungan, menjadikannya pilihan yang disukai dalam formulasi ramah lingkungan.
Asam sitrat adalah bahan yang sangat serbaguna dan banyak digunakan, dikenal karena sifatnya yang meningkatkan rasa, pengawet, dan penstabil. Aplikasinya dalam industri makanan, minuman, kosmetik, dan farmasi, beserta profil keamanan dan asal usul alaminya, menjadikannya komponen penting dalam berbagai formulasi. Seiring meningkatnya permintaan konsumen akan solusi alami dan efektif, asam sitrat terus memainkan peran penting dalam berbagai produk di berbagai industri.
ASAM SITRAT ANHIDRAT
BARANG | SPESIFIKASI | HASIL |
Penampilan | Kristal tidak berwarna atau putih | Kristal tidak berwarna atau putih |
Identifikasi | Memenuhi batas uji | Sesuai |
Kejernihan & Warna Larutan | Lulus ujian | Lulus ujian |
Kemurnian | 99,5~101,0% | 99,94% |
Kelembaban | < 1,0% | 0,14% |
Abu Sulfat | ≤0,05% | 0,01% |
Sulfat | ≤150ppm | <150ppm |
Asam oksalat | ≤100ppm | <100ppm |
Logam Berat | ≤5ppm | <5ppm |
Zat yang Mudah Terkarbonisasi | Lulus ujian | Lulus ujian |
Endotoksin Bakteri | <0,5 IU/mg | <0,5 IU/mg |
Aluminium | ≤0,2 ppm | <0,2 ppm |
Memimpin | ≤0,5ppm | <0,5 ppm |
Arsenik | ≤1ppm | < 1ppm |
Air raksa | ≤1ppm | < 1ppm |
Jaring | 30-100 MESH | Sesuai |
Kesimpulan: SESUAI DENGAN BP/USP/FCC/E330 | ||
ASAM SITRAT Monohidrat
BARANG | SPESIFIKASI | HASIL |
Penampilan | Kristal tidak berwarna atau putih | Kristal tidak berwarna atau putih |
Identifikasi | Memenuhi batas uji | Sesuai |
Kejernihan & Warna Larutan | Lulus ujian | Lulus ujian |
Kemurnian | 99,5~101,0% | 99,96% |
Kelembaban | 7,5~8,8% | 8,72% |
Abu Sulfat | ≤0,05% | 0,01% |
Sulfat | ≤150ppm | <150ppm |
Asam oksalat | ≤100ppm | <100ppm |
Logam Berat | ≤5ppm | <5ppm |
Zat yang Mudah Terkarbonisasi | Lulus ujian | Lulus ujian |
Endotoksin Bakteri | ≤0,5IU/mg | <0,5 IU/mg |
Aluminium | ≤0,2 ppm | <0,2 ppm |
Memimpin | ≤0,5ppm | <0,5 ppm |
Arsenik | ≤1ppm | < 1ppm |
Air raksa | ≤1ppm | < 1ppm |
Asam sitrat adalah asam organik lemah yang secara alami ditemukan dalam buah jeruk, terutama lemon dan jeruk nipis. Asam sitrat banyak digunakan di berbagai industri, termasuk makanan dan minuman, kosmetik, dan farmasi, karena sifatnya yang serbaguna sebagai pengawet, perasa, dan pengatur pH.
1. Sifat Asam: Asam sitrat dikenal karena rasa asam dan sifat asamnya, menjadikannya bahan populer untuk meningkatkan cita rasa makanan dan minuman. Asam sitrat dapat digunakan untuk menyeimbangkan rasa manis dan menambah rasa asam pada produk.
2. Pengawet: Asam sitrat bertindak sebagai pengawet alami dengan menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan khamir. Asam sitrat umumnya digunakan dalam pengawetan makanan dan dapat membantu memperpanjang umur simpan berbagai produk.
3. Pengatur pH: Asam sitrat merupakan pengatur pH yang efektif, membantu menstabilkan kadar pH formulasi. Hal ini khususnya penting dalam produk makanan dan kosmetik untuk memastikan stabilitas, khasiat, dan keamanan.
4. Agen Khelat: Asam sitrat dapat mengikat ion logam, yang membantu menstabilkan formulasi dengan mencegah reaksi yang dapat menyebabkan kerusakan. Sifat ini sangat berguna dalam produk yang mengandung mineral atau ion logam yang dapat memengaruhi stabilitas.
5. Sumber Alami: Sebagai asam alami, asam sitrat dianggap aman untuk dikonsumsi dan digunakan dalam produk perawatan pribadi. Asam sitrat umumnya diakui aman (GRAS) oleh badan pengawas jika digunakan dalam jumlah yang tepat.
6. Aplikasi: Asam sitrat digunakan di berbagai sektor, termasuk:
- Industri Makanan dan Minuman: Digunakan dalam minuman ringan, jus buah, permen, saus, dan makanan panggang untuk meningkatkan rasa dan menjaga kesegaran.
- Kosmetik dan Perawatan Pribadi: Umumnya ditemukan dalam produk perawatan kulit, sampo, formulasi kondisioner, dan bahan pengelupas karena sifatnya yang mengatur pH dan mengelupas.
- Farmasi: Digunakan dalam formulasi obat-obatan, suplemen, dan produk berbuih untuk meningkatkan rasa dan stabilitas.
7. Ramah Lingkungan: Asam sitrat bersifat biodegradable dan ramah lingkungan, menjadikannya pilihan yang disukai dalam formulasi ramah lingkungan.
Asam sitrat adalah bahan yang sangat serbaguna dan banyak digunakan, dikenal karena sifatnya yang meningkatkan rasa, pengawet, dan penstabil. Aplikasinya dalam industri makanan, minuman, kosmetik, dan farmasi, beserta profil keamanan dan asal usul alaminya, menjadikannya komponen penting dalam berbagai formulasi. Seiring meningkatnya permintaan konsumen akan solusi alami dan efektif, asam sitrat terus memainkan peran penting dalam berbagai produk di berbagai industri.
ASAM SITRAT ANHIDRAT
BARANG | SPESIFIKASI | HASIL |
Penampilan | Kristal tidak berwarna atau putih | Kristal tidak berwarna atau putih |
Identifikasi | Memenuhi batas uji | Sesuai |
Kejernihan & Warna Larutan | Lulus ujian | Lulus ujian |
Kemurnian | 99,5~101,0% | 99,94% |
Kelembaban | < 1,0% | 0,14% |
Abu Sulfat | ≤0,05% | 0,01% |
Sulfat | ≤150ppm | <150ppm |
Asam oksalat | ≤100ppm | <100ppm |
Logam Berat | ≤5ppm | <5ppm |
Zat yang Mudah Terkarbonisasi | Lulus ujian | Lulus ujian |
Endotoksin Bakteri | <0,5 IU/mg | <0,5 IU/mg |
Aluminium | ≤0,2 ppm | <0,2 ppm |
Memimpin | ≤0,5ppm | <0,5 ppm |
Arsenik | ≤1ppm | < 1ppm |
Air raksa | ≤1ppm | < 1ppm |
Jaring | 30-100 MESH | Sesuai |
Kesimpulan: SESUAI DENGAN BP/USP/FCC/E330 | ||
ASAM SITRAT Monohidrat
BARANG | SPESIFIKASI | HASIL |
Penampilan | Kristal tidak berwarna atau putih | Kristal tidak berwarna atau putih |
Identifikasi | Memenuhi batas uji | Sesuai |
Kejernihan & Warna Larutan | Lulus ujian | Lulus ujian |
Kemurnian | 99,5~101,0% | 99,96% |
Kelembaban | 7,5~8,8% | 8,72% |
Abu Sulfat | ≤0,05% | 0,01% |
Sulfat | ≤150ppm | <150ppm |
Asam oksalat | ≤100ppm | <100ppm |
Logam Berat | ≤5ppm | <5ppm |
Zat yang Mudah Terkarbonisasi | Lulus ujian | Lulus ujian |
Endotoksin Bakteri | ≤0,5IU/mg | <0,5 IU/mg |
Aluminium | ≤0,2 ppm | <0,2 ppm |
Memimpin | ≤0,5ppm | <0,5 ppm |
Arsenik | ≤1ppm | < 1ppm |
Air raksa | ≤1ppm | < 1ppm |