konten kosong !
| Status ketersediaan: | |
|---|---|
| Kuantitas: | |
Bahan Kimia Harian
SUNWAY
Asam salisilat adalah asam organik kristal tak berwarna dengan rumus kimia C7H6O3. Asam salisilat merupakan zat kristal tak berwarna atau putih yang memiliki berbagai aplikasi dalam pengobatan dan industri.
- Rumus: C7H6O3
- Berat Molekul: 138,12 g/mol
- Penampakan: Bubuk kristal putih.
- Kelarutan: Sedikit larut dalam air tetapi lebih larut dalam alkohol dan eter.
Asam salisilat secara alami ditemukan di kulit pohon willow (genus Salix), serta pada tanaman lain seperti meadowsweet (Filipendula ulmaria). Namanya berasal dari kata Latin 'salix' yang berarti willow.
1. Farmasi: Asam salisilat terkenal karena penggunaannya dalam pengobatan berbagai kondisi kulit. Asam salisilat efektif dalam mengobati jerawat, psoriasis, dan ketombe karena sifat keratolitiknya yang membantu mengelupas kulit dan membuka pori-pori yang tersumbat.
2. Pereda Nyeri: Obat ini merupakan prekursor aspirin (asam asetilsalisilat) dan memiliki sifat analgesik. Meskipun penggunaannya sebagai pereda nyeri lebih jarang daripada aspirin, obat ini masih digunakan dalam formulasi topikal.
3. Pengawet: Asam salisilat memiliki sifat antimikroba dan sering digunakan sebagai pengawet dalam produk kosmetik dan perawatan pribadi.
4. Kegunaan Industri: Digunakan dalam sintesis pewarna, parfum, dan berbagai bahan kimia. Senyawa ini juga dapat ditemukan dalam beberapa produk makanan sebagai pengawet.
Meskipun asam salisilat umumnya aman untuk penggunaan topikal, ia dapat menyebabkan iritasi kulit dalam konsentrasi tinggi. Disarankan untuk menggunakannya sesuai dengan panduan keselamatan untuk menghindari reaksi yang merugikan.
Asam salisilat adalah senyawa serbaguna dengan peran penting dalam dunia kedokteran, kosmetik, dan industri. Efektivitasnya dalam mengobati kondisi kulit dan signifikansi historisnya sebagai prekursor aspirin menunjukkan pentingnya asam salisilat, baik di sektor kesehatan maupun manufaktur.
Asam salisilat adalah asam organik kristal tak berwarna dengan rumus kimia C7H6O3. Asam salisilat merupakan zat kristal tak berwarna atau putih yang memiliki berbagai aplikasi dalam pengobatan dan industri.
- Rumus: C7H6O3
- Berat Molekul: 138,12 g/mol
- Penampakan: Bubuk kristal putih.
- Kelarutan: Sedikit larut dalam air tetapi lebih larut dalam alkohol dan eter.
Asam salisilat secara alami ditemukan di kulit pohon willow (genus Salix), serta pada tanaman lain seperti meadowsweet (Filipendula ulmaria). Namanya berasal dari kata Latin 'salix' yang berarti willow.
1. Farmasi: Asam salisilat terkenal karena penggunaannya dalam pengobatan berbagai kondisi kulit. Asam salisilat efektif dalam mengobati jerawat, psoriasis, dan ketombe karena sifat keratolitiknya yang membantu mengelupas kulit dan membuka pori-pori yang tersumbat.
2. Pereda Nyeri: Obat ini merupakan prekursor aspirin (asam asetilsalisilat) dan memiliki sifat analgesik. Meskipun penggunaannya sebagai pereda nyeri lebih jarang daripada aspirin, obat ini masih digunakan dalam formulasi topikal.
3. Pengawet: Asam salisilat memiliki sifat antimikroba dan sering digunakan sebagai pengawet dalam produk kosmetik dan perawatan pribadi.
4. Kegunaan Industri: Digunakan dalam sintesis pewarna, parfum, dan berbagai bahan kimia. Senyawa ini juga dapat ditemukan dalam beberapa produk makanan sebagai pengawet.
Meskipun asam salisilat umumnya aman untuk penggunaan topikal, ia dapat menyebabkan iritasi kulit dalam konsentrasi tinggi. Disarankan untuk menggunakannya sesuai dengan panduan keselamatan untuk menghindari reaksi yang merugikan.
Asam salisilat adalah senyawa serbaguna dengan peran penting dalam dunia kedokteran, kosmetik, dan industri. Efektivitasnya dalam mengobati kondisi kulit dan signifikansi historisnya sebagai prekursor aspirin menunjukkan pentingnya asam salisilat, baik di sektor kesehatan maupun manufaktur.